RSS

Android


         Apa itu Android? Android adalah sebuah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti smartphone dan komputer tablet. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan Nvidia. 
Kelebihan Android dari Handphone Lainnya yaitu:
  1. Dapat mengkonstumisasi ROM yang kita inginkan
  2. Dapat memilih widget yang kita inginkan dan Widget dapat mempermudah dalam pengaturan
  3. Semua aplikasi terhubung dengan Google
  4. Semua Applikasi yg anda di hp lain ada di android
  5. Sistem operasi berupa Open Source
Kelemahan Android dari Handphone lainnya yaitu :
  1. Battery yang lebih cepat habis
  2. Applikasi yang murah atau tidak berbayar sering terdapat iklan dan membuat battry lebih boros
  3. Apabila pengguna baru akan sulit dalam pemakaian
Jenis-jenis Android :
  1. Cupcake Terdapat beberapa pembaruan termasuk juga penambahan beberapa fitur dalam seluler versi ini yakni kemampuan merekam dan menonton video dengan modus kamera, mengunggah video ke Youtube dan gambar ke Picasa langsung dari telepon, dukungan Bluetooth A2DP, kemampuan terhubung secara otomatis ke headset Bluetooth, animasi layar, dan keyboard pada layar yang dapat disesuaikan dengan sistem.
  2. Donut menampilkan proses pencarian yang lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol applet VPN.
  3. Eclair merupakan sistem operasi pada android yang mengoptimalkan pada hardware, peningkatan pada Google maps, memperbarui UI dengan browser baru dan HTML5.
  4. Frozen Yogurt merupakan sistem operasi yang melakukan Perubahan umumnya terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 Java Script engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan dalam WiFi Hotspot portabel, dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market
  5. Gingerbread tampilan Gingerbread jauh lebih atraktif dan sudah mampu mendukung fitur dual kamera untuk melakukan video call. Bukan hanya itu saja, Android Gingerbread juga mulai mengkonsentrasikan kepada kemampuan untuk meningkatkan mutu aplikasi-aplikasi permainan (games) yang dijalankan didalamnya.
  6. Honeycomb merupakan sebuah sistem operasi Android yang tujuannya memang dikhususkan bagi penggunaan tablet berbasis Android. Halaman pengguna (user interface) yang digunakan pada Android versi ini juga sangat berbeda dengan yang digunakan pada smartphone Android. Hal tersebut tentu saja disebabkan oleh tampilan layar yang lebih besar pada tablet serta untuk mendukung penggunaan hardware dengan spesifikasi yang lebih tinggi yang digunakan pada perangkat tersebut.
  7. ICS (Ice Cream Sandwich)  merupakan penerus untuk Honeycomb dan Gingerbread. ICS sistem operasi Android pertama yang memperkenalkan UI terpadu untuk tablet dan smartphone. Selain UI revolusioner, ICS juga dioptimalkan untuk multitasking
  8. Jellybean lebih responsif terhadap sentuhan. Jelly Bean memperkenalkan konsep memperpanjang waktu vsync di UI. Dalam istilah awam hal ini berarti bahwa, setiap event di OS akan sinkron dengan 16 milidetik vsync hearbeat vsync. Sejak dulu, notifications bar telah menjadi salah satu ketertaikan utama di Android. Jelly Bean melakukan penyegaran untuk notification framework yang memungkinkan aplikasi untuk mengaksesnya dengan cara yang lebih beragam


0 comments:

Posting Komentar